Kamis, 06 Februari 2014

Lembar Kertas Putih

      Kamis,06 Februari 2014

    "Sekarang aku sudah remaja, usia ku 16 tahun. Dan Agustus ini aku berumur 17 tahun dan yang orang anggap aku adalah masa pra dewas pertama 
    aku sudah menjalani hidup belia ku ini denagn berbagai macam warna seperti pelangi,mulai dari kuning, hijau, merah, dan hitam yang ku rasakan saat ini
    enam belas tahun ini sudah seperti terhenti semua untukku. aku seperti manusia yang tidak bisa menghirup  bebas nya oksigen dengan desakan desakan karbon monoksida yang mengekangku. dan aku sudah jarang menemukan pepohonan dan yang ku lihat hanyaalah asap knalpot yang demi hari menyesakkan diri ku
    entahlah sudah berbagai macam rintihan ku tuturkan.tapi itu belum bisa buat ku tenang.
    aku ingin keindahan dunia yang selalu menyungging senyum nya dan memberi kehangatan denagn aroma yang menyegarkan
    Kehidupan ini sudah hancur dan kacau. Tak ada lagi rasa iba,sungkan dan apapun tentang pandangan norma
    aku hanya berdiam dan sesekali mengikuti arus.Tapi aku mencoba memberontak meski itu tak pernah tersaingi
    akuingin ketenangan seperti zaman dulu dengan kerendahan hati dan nurani
    yang aku ingin kan adalah
aku hidup di dunia ini bukan untuk menjadi perusak tapi aku ingin seperti Rasullah yang bisa menyempurnakan Akhlaq sehingga Islam berkembang pesat
  tapi aku selau merintih dengan keadaan, engkau tau kenapa ? karena aku tak tenang. Ini sungguh setan mencoba menggoda ku
    aku sudah berusaha mengucapkan STOP pada semua. tapi itu tak semua berhasil. tapi aku tak mau hasil nya nihil
   apakah ini yang disbut kekacauan dan kesuraman yang teak pernah aku temukan sebelum nya
   aku hanya ingin beribadah. dan aku ingin membasahi bibir ku dengan tahmid kepada-Nya. aku ingin selalu pipi ku terbasahi air mata ku karena nikmat Nya. aku ingin telinga ku mendengar kata baik baik yang menyemangati ku.
   apa aku salah dengan semua apa yang ku ingini ?
   semoga ini tak pernah salah . " 

Rabu, 05 Februari 2014

Mata,Telinga dan Tubuh

    Inilah aku saat mencoba menorehkan semua yang ada. Saat berada di kesuraman kelas dan kejenuhan hati yang tak pernah ku anggap ini terjadi.
    Toresan ini yang sangat menemani ku dalam situasi yang tak ku ingini
    
     Saat Rabu 07 November 2013
"Dunia mungkin begitu mesra saat kita mencoba untuk mengontrol diri. Meski terik yang tak terkendali mencoba mengubah suasana sehangat mungkin dan meski ada ancaman yang terbesit
Mereka semua mencoba tersenyum meski kita tak tau apa yang terjadi. Dan mencoba melepaskan kelelahan yang selalu terkawal

Daun yang melambai saja itu sangat berarti yang menyapa kita dikala melangkah dengan kebaikan yang di tuju.
Aku pun berharap dunia selau memihakku. Karena membutuhkan pertolongan yang mungkin belum bisa dipahami oleh sebagian orang

      Dan aku pun punya
   MATA untuk memandang
   TELINGA untuk bersahaja
   TUBUH untuk merasakan
Meski aroma ini tak menyengat
Dan semoga ini tak terlupakan  "